Sukosari, JEJAKPERISTIWA.CO.ID – Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Al-Amin Desa Kerang, Kecamatan Sukosari, terus menunjukkan komitmen kuat dalam menjaga kebersihan dan kualitas pengolahan makanan melalui kegiatan bersih-bersih dapur yang rutin dilaksanakan setiap hari Sabtu. Kegiatan ini menjadi bagian penting dalam memastikan bahwa seluruh hidangan untuk program Makan Gizi Gratis (MBG) yang diperuntukkan bagi seluruh anak didik selalu disiapkan dalam kondisi higienis dan aman.
Setiap Sabtu pagi, seluruh karyawan SPPG berkumpul di area dapur dengan perlengkapan kebersihan lengkap, mulai dari sarung tangan, desinfektan, sabun pembersih, lap steril, hingga alat penyikat. Mereka bekerja sama membersihkan seluruh bagian dapur, termasuk lantai, meja persiapan, peralatan memasak, sudut-sudut ruangan, hingga rak penyimpanan bahan makanan. Pembersihan dilakukan secara detail untuk memastikan tidak ada sisa kotoran, minyak, maupun potensi kontaminasi lainnya.
Kepala SPPG Al-Amin, Ferdi, menjelaskan bahwa kebersihan dapur menjadi prioritas utama mengingat dapur tersebut menjadi pusat produksi hidangan bagi anak didik dalam program MBG. “Kami memastikan dapur selalu higienis karena makanan yang kami olah diperuntukkan bagi seluruh anak didik dalam program Makan Gizi Gratis. Standar kebersihan ini tidak boleh ditawar. Maka dari itu, kami menetapkan kegiatan bersih-bersih setiap hari Sabtu sebagai rutinitas wajib bagi semua karyawan,” tegas Ferdi.
Ia menambahkan bahwa program MBG membutuhkan dukungan sistem yang kuat, termasuk pengelolaan dapur yang disiplin. “Kami ingin anak-anak menerima makanan yang benar-benar aman, sehat, dan terjamin kebersihannya. Dengan menjaga dapur tetap steril dan tertata, kami memastikan kualitas gizi yang disajikan benar-benar maksimal,” ujarnya.
Dalam kegiatan bersih-bersih rutin tersebut, para karyawan dibagi ke beberapa kelompok. Ada yang bertugas membersihkan peralatan besar seperti kompor industri, panci, dan wajan; ada pula yang fokus pada dinding dapur yang sering terkena cipratan minyak. Kelompok lainnya mencuci ulang peralatan kecil seperti sendok, spatula, wadah saji, dan kemudian mensterilkannya sebelum ditata kembali di rak penyimpanan.
Selain kebersihan fisik, para karyawan juga melakukan pengecekan terhadap stok bahan makanan untuk memastikan semuanya berada dalam kondisi aman, tersimpan dengan benar, dan tidak terjadi kontaminasi silang. Penataan ulang bahan juga dilakukan agar memudahkan proses memasak dan meningkatkan efisiensi dapur.
Rutinitas bersih-bersih setiap hari Sabtu ini menjadi salah satu bentuk nyata komitmen SPPG Al-Amin dalam mendukung keberlangsungan program Makan Gizi Gratis (MBG) bagi seluruh anak didik. Dengan menjaga kebersihan dan kualitas dapur, SPPG Al-Amin berharap pelayanan gizi dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat optimal bagi perkembangan anak-anak di lingkungan tersebut.(ky)













